Qardhawi: Haram Hukumnya Berkunjung ke Israel
Bolehkah
seorang Muslim mengunjungi negara Zionis Israel? Ulama terkemuka yang
juga Ketua Persatuan Ulama Islam Dunia, Syekh Yusuf al-Qaradhawi
menegaskan haram hukumnya orang-orang non-Palestina mengunjungi al-Quds yang
saat ini dijajah zionis Israel.
“Adalah hak orang-orang Palestina untuk masuk ke al-Quds sehendak mereka. Namun
bagi orang-orang non-Palestina tidak boleh mereka masuk al-Quds,” ujarnya.
Fatwa haram itu diterapkan agar tak memberi legalitas atau pengakuan terhadap
kedaulatan penjajah Israel.
Siapa pun yang masuk ke Israel atau al-Quds pasti harus mendapatkan visa dari
negeri Zionis itu. ''Karena itu siapa yang melakukan kunjungan berarti memberi
legalitas kepada entitas perampas tanah kaum Muslimin,'' tegasnya.
“Seyogianya kita harus merasa bahwa kita dilarang masuk ke al-Quds dan sedang
berperang untuk al-Quds sampai menjadi milik kita,'' kata Syekh Al-Qaradhawi.
Menurut dia, umat Islam harus merasa bahwa tanggung jawab membebaskannya dan
mengusir agresor Zionis dari sana adalah tanggung jawab seluruh umat Islam dan
bukan hanya tanggung jawab rakyat Palestina.
“Tidak masuk akal kita meninggalkan orang-orang Palestina sendirian menghadapi
negara Zionis yang memiliki kemampuan militer besar,” paparnya. Menurut dia,
al-Qud tanah suci ketiga bagi umat Islam tak akan kembali kecuali dengan
perlawanan, jihad, dan upaya besar bangsa Arab dan umat Islam.
Ia menyeru kaum muslimin di Gaza, Tepi Barat, Mesir, Yordania, Suriah dan semua
yang ada di sekitar Masjid al-Aqsha agar membela masjid tersebut dan mengusir
penjajah Israel.
0 Response to "Qardhawi: Haram Hukumnya Berkunjung ke Israel"
Post a Comment
Terimah Kasih Telah Berkunjung Ke blog yang sederhana ini, tinggalkan jejak anda di salah satu kolom komentar artikel blog ini! jangan memasang link aktif!